Kesempurnaan Yang Tercoreng : Honda New Mega Pro

Posted: April 15, 2011 in Motor, Others
Tags: , , , , ,

Hampir sempurna kepuasan yang penulis rasakan saat motor Honda New Mega Pro yang penulis beli di bulan Desember 2010 menembus limit angka 4000 KM minggu ini. Selama 4000 KM penjelajahan menggunakan kuda besi berlogo sayap kembar ini, hampir tidak ada keluhan berarti. Kemampuan motor 150cc ini memang tidak bisa diharapkan mampu mengimbangi motor ber-CC lebih besar. Tapi bentuknya yang gagah, ketahanan mesin dan kenyamanan riding ke berbagai kondisi jalan selama ini (termasuk touring keliling priangan timur sejauh 625km bulan Januari lalu) secara keseluruhan cukup memuaskan penulis dan rasanya cukup pantas menyandang jargon yang diusung : “The Real Street Fighter”.

Namun sayang, semua kepuasan penulis itu mulai penulis ragukan sendiri setelah penulis menemukan sebuah kekurangan yang selama ini seakan tersamarkan. Penulis menyebutnya sebagai ‘cacat konstruksi’ .  Maaf jika sebutan  ‘cacat konstruksi’ terdengar sangat tendensius, tapi sebutan apa yang lebih cocok untuk menyebutkan sebuah struktur konstruksi yang sudah tidak utuh lagi?

Posisi Coakan di pipa rangka depan mesin

‘Cacat konstruksi’ yang penulis maksud adalah sebuah coakan (cutting-off / irisan rapi) pada batang rangka utama di depan mesin (lihat foto). Coakan itu tersembunyi begitu rapi dibalik fairing (tameng bawah tangki) Honda New Mega pro. Penulis sendiri nyaris tidak menyadarinya jika tidak bermaksud memasang engine guard di motor ini beberapa waktu berselang di sebuah bengkel.

Besarnya coakan kurang lebih sepertiga atau seperempat dari diameter pipa besi yang menjadi rangka utama sekaligus penyokong mesin Honda New Mega Pro ini. Selama penulis memiliki motor (kebetulan selalu Honda, mulai dari GL 100, Megapro 160, Karisma 125 dan Honda Vario CW), pada rangka-rangka motor tersebut tidak pernah  ditemukan coakan seperti ini, bahkan dijenis motor sport sejenis berangka tubular yang beredar di Indonesia (Honda Tiger, Suzuki Thunder, Yamaha Scorpio, dsb).

Setelah penulis amati, ternyata coakan ini dibuat untuk memberikan space bagi posisi head knalpot yang terletak persis di tengah blok head cylinder. Entah kenapa para engineer pabrikan sekelas Honda berani mengorbankan rangka utamanya dicoak seperti itu dan tidak mencari jalan lain yang lebih aman secara konstruksi? Jika alasannya rangka tersebut dibuat hanya untuk memegang mesin (sehingga perannya tidak terlalu penting), lalu kenapa tetap memaksakan dibuat coakan? Bukannya sistem rangka tubular di motor jenis ini menjadi satu kesatuan yang utuh dan monolit? Mengapa tidak membuat sistem rangka baru yang lebih bisa mengakomodir posisi head knalpot dengan tidak mengorbankan rangka itu?

Memang, coakan itu diberi pengaman berupa pelat tebal yang ditekuk mengikuti coakan dan disambung dengan sambungan las pada lekukan coakan yang ada (meskipun tambalan dan las-lasannya pun terlihat dibuat dengan kasar). Tapi berdasarkan pengalaman penulis di dunia konstruksi, yang namanya konstruksi besi/baja yang utuh, sangat tidak disarankan dicoak/diiris pada salah satu sisinya (jika bukan untuk disambung dengan konstruksi utuh lainnya) karena bentuk profil besi/baja tersebut menjadi tidak sempurna lagi. Akibatnya jika mendapat momen (beban/tekanan) berlebih dari atas/bawah atau dari depan/belakang coakan (misalnya akibat benturan), tentunya konstruksi ini cukup riskan dan tidak mustahil akan bengkok. Semua coakan di atas setelah penulis cek terdapat di semua motor New Honda Mega Pro.

Detail Coakan pada New Mega Pro

Memang perlu pembuktian yang lebih mendalam serta pengetesan dengan peralatan teknik agar teori di atas  terbukti. Selama ini pun coakan tersebut belum menampakkan perlemahan konstruksi seperti yang penulis khawatirkan. Dan rasanya tidak mungkin juga para ahli konstruksi di pabrikan sebesar Honda melewatkan hal sepenting ini dalam produk mereka karena tentunya sudah memperhitungkan kemampuan konstruksinya.  Jika tidak, bagaimana mungkin mereka begitu yakin memproduksi dan memasarkan motor ini secara besar-besaran? Tapi bagi penulis yang memiliki motor jenis ini, penemuan di atas menimbulkan rasa was-was dan kekhawatiran yang tidak kecil. Bagaimana dengan pemilik New Mega Pro yang lain?

Semoga pihak berwenang di PT. AHM (Astra Honda Motor) sebagai ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merk) Honda di negeri ini cukup peka dan memperhatikan kejanggalan ini lalu mengambil tindakan yang dianggap perlu jika ternyata hal di atas berpotensi membahayakan keselamatan konsumen. Walau bagaimanapun sebuah struktur ‘tambal sulam’ seperti ini patut dipertanyakan kekuatannya. Zero tolerance for safety!

Jakarta, 15 April 2011

Catatan Tambahan :

Dengan semakin banyaknya pembaca yang membaca postingan di atas dan agar pembaca mendapatkan gambaran secara utuh, maka sudah selayaknya penulis menyarankan pembaca untuk membaca lebih lanjut postingan penulis mengenai Klarifikasi AHM atas temuan coakan di NMP.

Selengkapnya dapat di baca di https://hendrawanhadiyat.wordpress.com/2011/05/22/klarifikasi-ahm-coakan-pada-rangka-honda-new-mega-pro/

Terima-kasih
Penulis

Comments
  1. ucin di Boltim Sulut says:

    kl gue bukan masalah coakan…tpi kira2 kl ganti karbu sama CDI ….pake aa cocok selain asli NMP?

  2. anggi wijaya says:

    Alhamdulilah..selama kurang lebih 2thun ane pake nmp tdk ada msalah…
    cuma waktu baru ane beli dari deler…segi tiga nya gak stabil alias miring..

  3. Gue says:

    90% kerusakana itu dr yg punya sendiri, mal oprasional motor…coba klo pk motornya bener, apik n sesuai aturan pabrikan, stidaknya bs lbh awet….tenaga 150cc bkn 250cc brow ya harap maklum aj pk nya

  4. umenx says:

    wah gmna honda….?
    banyak banget kekurangannya….
    q sbagai pcinta honda sangat kecewa……

  5. Cholid Taufiqurrohman says:

    maaf sebelumnya, ane juga pakai new megapro, tp slama 2 taon ini sama skali nda ada kendala berarti mas, geber2 aja di jalanan, malah tarikan oke buangettt, T.O.P pokok e. tiap skitar 900KM oli mesin aane ganti , josss dh,
    soal coakan sudah ane buktikan motor ini ane pke lompat2n di arena cross, nda ada masalah “semua masih standard” shock depan belakang empuk,
    jalanan ditmpat ane masih batuan gunung yg besar2, tp motor ane masih oke performa

  6. abe says:

    di honda new mega pro saya dapati ketidak stabilan body.pdhl udh dganti bearing pelek dpn+blkng & jg bearing arm ny.tp msh ttp g stabil di manuver jalan berbelok2 ,apaligi berlubang.knp ya agan2

    • wae amon says:

      maaf cuma share pengalaman saja.
      , bro pengalaman di new mega pro ane, itu hanya comstir atau garpunya juga cek kondisi tapak ban depan atau belakang karena suka ada benjolan. yang dah mulai bermasalah, coba cek aja gan dulu ke ahasnya, karena keluhan ane di stu juga dulu, sekarang sudah ok kembali.

  7. beokubawel says:

    jangankan mega pro bro,,
    honda vario 125 ane dah 9 bulan langsung turun mesin mas bro,,stang seher koplak,,oblak,,ternyata ane komplain ke ahas nya sudah tidak bisa karena garansi rusak,,n ternyata lagi si mekanik bilang banyak mas g turun mesin jga disini dah ada 5 unit,,setelah saya lihat memang benar ada rata2 umur nya di bawah 1 thun semua,,wlah kok bisa belum setahun dah pada kena mesin nya,,mohon untuk honda perbaiki kinerja mesin jgn asal jga kya kacang goreng,,saya sebagai konsumen kecewa berat,,

    • Harusnya setiap motor yang lulus uji dari pabrik sudah ada standar kualitasnya. Saya punya honda vario juga, tapi sudah hampir 3 tahun ini tidak pernah bermasalah. Semoga segera mendapat solusinya.

      • dmk says:

        ane malahan si supra x 125 helm in berbunyi aneh pada mesin, masa jika dipakai pemakaian jauh langsung berbunyi aneh nyaring tapi bukan dari injeksinya, kmudian kalo dibiarin dan pada saat jalan turun, malah bunyi ngorok ga karuan, Mohon ditindak lanjuti karna saya udh konsultasi ke hondanya mreka sampe sekarang belum tau penyebabnya.

  8. Bingung says:

    Hello agan bikers semua, melihat perselisihan mengenai msalah coakan yg ada di NMP ane jadi takut/ragu mau beli motor ini.. Tadinya niatan ane udah 100% tp stelah obrak-abrik ini blog niat ane jadi kendor 40% , mohon pencerahaannya gan ksih kesimpulan yg mengenakkan mengenai motor ini supaya semangat ane okee lagi.. Ane udah kelanjur jatuh cinta sma ini motor.. Cuman masihh bingung *galaueuuy

    • Silahkan agan lihat lanjutan tulisan saya tentang klarifikasi coakan pada NMP. Saya sendiri hingga sekarang pemakai aktif NMP. Sudah touring kemana2 dengan motor ini (dan juga jatuh beberapa kali :D), alhamdulillah motor ini masih stabil dan enak dipakai. Konsumen bisa menentukan sendiri motor apa yang sesuai dengan fungsi, selera, teknologi serta tentunya kocek kita.

  9. riswanda says:

    maaf baru baca,,honda new megapro saya beli tahun 2011 dari pertama pakai memang udah rasa-rasa tersendat-sendat trus setahun kemudian sering mati-mati kalo di lampu merah pas tahun 2013 malah tambah parah..trus saat servis kata teknisinya vacuumnya yang udah aus..trus ane pesan vacuum harga 225rb..da diganti n udah normal eh..mei 2013 rumah drat ( ga tau bahasa indonesianya..he..he,.)yang buat baut untuk karbu ato apalah mesti di buat baru karna udah dol/longgar..waduhh jadi pusing ane yang satu selesai muncul lagi satu masalah..mudah2an setelah ane perbaiki ga muncul lagi masalah pada honda new mega pro yang ane cintai..he..he.

  10. Kepada PT.Honda,
    Saya membeli honda megapro tahun 2012,bulan juli…ternyata shockbeaker depan sebelah kiri… cacat produksi,baru saya pakai dapat 300 km,olie hidrolisnya sudah keluar.setelah tak lihat,ada bagian shockbeaker nya ada goresan2 lembut.saya komplainkan ke AHASS,jawabanya tidak enak sekali….terus gmana?

    • Robby Faisal says:

      maaf pak sedikit memberi saran.. biasanya kalau pakai klaim garansi itu syaratnya ruwet pak.. barang-barang seperti shock ataupun l;ainnya itu diproduksi secara massal.. buanyak bget,,, jd dari pada jnengan nunggu solusi dariahass atau mpm.. mending langsung bnerin aja pak.. hehehehe

  11. Andri Dwi L says:

    Saya punya New Megapro desember 2010, sekarang mesin sering brebet kaya kehabisan bensin, klo di paksa di gas mesin akan mati. suadh cek ke AHASS, kata mekanik AHASS memang harus ganti karet vakum karburatornya. tetapi STOCK nya kosong. ADA yang punya info untuk spare part karet vakumnya ? saya tinggal di Bekasi.

  12. anto says:

    Buat saya itu ga masalah, yg jadi masalah…kalo bensin sampe habis di tanki, ni motor susah

    sekali dihidupkan.

  13. KD says:

    Klo masalah coakan di body untuk knalpot mungkin sudah di perhitungkan….
    TAPI YANG NAMANYA NGEBEREBET AND NGEMPOSS AND MATI DI TENGAH JALAN ….
    BAGI SAYA ITU GAK BISA DI TOLELIR……
    KARBUNYA JELEK…….
    TARUHANNYA NYAWA RIDER/KONSUMEN……
    SEPERTI PABRIKANNYA GAK LULUS SERTIFAKASI ISO ????

    ORA ISO……..

    SAFETY FIRST …HANYA SLOGAN SAJA…..JADINYA

  14. HONDA MEGAPRO SEKARANG TAMBAH JELEK AJA BODINYA KAYA BAJAJ, TAUN BESOK YANG BAGUS BODI, SAMA MESINNYA

  15. Sjamsoel Aman says:

    Info aja buat yang pake NMP Tahun 2011 kalo mesin mrebet kemudian mati itu disebabkan karet membran vacumnya harus diganti baru…punya ane udah diganti dengan cara ajukan klaim ke bengkel resminya

  16. saya amat sangat kecewa banget ama produck AHM NEW MEGAPRO yg amat sangat rewel

  17. daus says:

    mas bro.. kalau keluaran 2012 ini gmn..? saya baru berencana membeli ni mas..

    • Saya bukan pro Honda atau pun anti. Tapi selama saya pakai produk ini tidak pernah rewel. ada sedikit kekhawatiran dengan adanya coakan di rangka. Tapi setelah hampir 2 tahun memakainya, tidak pernah bermasalah (sudah 5 kali jatuh juga :D)

  18. johar,m. says:

    mau taya mas broo,apakah NMP punya mas bro kom stirnya juga berat ? soalnya saya pake NMP dari baru 11/2012 bolak balik bengkel tapi gak beres juga sampai sekarang.

  19. andri says:

    mas bro mau tanya niih,,
    knpa new megapro sering mati wktu perjalanan,kaya brebed gtu kalbulatorny?????

  20. Land Cruiser says:

    infinya sangat bermanfaat
    jadi, intinya NMP produk gagal ?
    saya juga pengguna NMP,
    jujur saya juga mengalami banyak masalah tentang vacum karburator,
    mungkin agan juga mengalami,
    di rpm yg cukup rendah, terkadang tersendat dan akhirnya mati.
    gimana nih solusinya..?
    thx atas perhatianya

  21. abdul hamid zar says:

    Saya punya Honda Megapro th 2005, kakak saya, kakak ipar bahkan tetangga (ada 5) juga punya Megapro, mulai th 2005,6,7,8,9……… Tapi semuanya terus terang mengeluh….. Mulai akselerasi mesin yg lambat, mesin cepat panas dll. Sudah pasti kami kami ini larisana lari sini memperbaiki performance spd motor kami cuma gak bisa siiippppp. Mengapa koq 5-7 th terakhir ini secara keseluruhkan performance Honda laki laki yg kami beli menurun ya???????

    • Komentar seperti ini sering muncul jika membanding-bandingkan dengan produk2 sebelumnya. Meskipun kita tidak bisa menutup mata bahwa fitur2 baru dan bagus pun bermunculan. Semoga bisa jadi masukan untuk produsen motor Honda

  22. dadang says:

    Dari segi estetika jelas suatu penipuan bagi konsumen. Rasanya aneh kok bisa2nya nama besar honda dipertaruhkan seperti itu

  23. sigit says:

    nice info gan…

  24. fadjartn says:

    nice inpoh mas bro…
    waah…baru tau saya, mas bro..
    saya cek ke NMP saya dulu deh.. 🙂
    udah ada tanggapan dari AHM blum masbro?

    postingan NMP saya Megapro Jalan-Jalan

  25. puyeng says:

    Bro minta analisa FEM -nya AHM saja

  26. Papeda says:

    Siapa sih yang mau rugi??? Apalagi setelah produknya banyak terjual. Coakan pada frame sepeda motor?? sangat gak logis, lucu banget, sepeda motor yang sederhana desainnya tetapi framenya harus di buat coakan….. Engineer Honda apa tidak bisa mendesain agar lebih rapi dan tanpa coakan pada bagian tersebut??? sangat disayang, kebanyakan konsumen lebih memilih berdasarkan nama besar Honda, tanpa mau melihat serta berpikir kepada produk merk lain yang notabene desain dan teknologinya jauh lebih baik.

  27. satria biru says:

    stau ane klo namanya udah dicoak pasti kekuatannya berkurang contoh gampangnya ente buat aja coakan dikayu trus bandingin kekuatannya ma yang ga dicoak kan beda meski katanya udah diperkuat tp diperkuatnya cuma dengan plat dilas doang bukan ditambah tulangan lain. mungkin klo motor nih jalan dijalan mulus ga ada kendala tapi klo dijalan yang lumayan rusak seperti kebanyakan jalanan kita pasti ada imbasnya dalam beberapa tahun pemakaian. wait and see…. aja lah.

  28. […] sejak muncul tulisan persoalan rangka New Megapro tertanggal 15 April 2011 oleh Bro Hendrawan Hadiyat,… kemudian Juragan ROndO menilai perlu adanya klarifikasi dari […]

  29. […] « Kesempurnaan Yang Tercoreng : Honda New Mega Pro Pertigaan Sumir, Pondok Gede : Biang Kemacetan Sepanjang Hari […]

  30. […] New Mega Pro serta pengaruhnya pada kekuatan struktur konstruksi motor tersebut (selengkapnya baca di sini), menjadi kontroversi yang menarik di kalangan blogger pemerhati otomotif khususnya sepeda motor di […]

  31. arya says:

    tdk usah risau tentang coakan tsb, krn kalau kita perhatikan struktur rangka diatas mesin sdh ada penguatan pipa yg menopang pipa yg dicoak tadi, jd menurut saya para perancangnya sdh memperhitungkan atas segalanya. Saya juga pemakai honda, GL MAX neotech th 98 sampai sekarang ga ada masalah meski dipakai buat angkut barang di medan yg sulit. Dan sekarang beli new mega pro, karena saya percaya pd honda.

  32. POLO BRENGSEX says:

    Jadi masalah new megapro begini y mas bro semua, jangan lihat sesuatu itu hanya dari satu sisi, jangan hanya lihat dari luarnya saja, pastinya semua kendaraan yang diproduksi malalui tahap atau proses uji coba, dimana jika tidak terdapat kelayakan guna maka kendaraan itu tidak akan diproduksi atau direvisi, dan tentunya para orang2 yang sudah mendesign dan membuat motor tersebut adalah orang-orang yang pintar, yang tidak sembarangan dalam membuat sebuah kontruksi kendaraan. Dan 1 hal lagi, kecelakaan serta trouble sebuah kendaran tidak hanya disebabkan akibat kendaraan.. Tapi yang utama adalah pengendara itu sendiri..

  33. AAA says:

    Moga AHM cepet tanggap.. minimal facelift niru megapro versi honda china ( phantom )

    Honda Phantom RR150 (NMP di China) Kok Rada Beda Yah Ama NMP Disini?? (terutama rangkanya)

    ga pake fitur rangka kecoak

  34. […] dengan kasus DownTube Frame Honda NMP yang dicoak?? Kasus ini bermula dari penemuan bro Hendrawan Hadiyat  kemudian informasi ini menyebar begitu cepat dan sampai saat ini permasalahan ini masih menjadi […]

  35. Jangan di Ulang ya AHM says:

    kuat atau tidak tentang adanya coakan tetep aja menimbulkan kekhawatiran kalau melihatnya.Perlu di Perhatikan buat AHM,konsumen butuh keindahan dan kesempurnaan.Dan biasanya timbul dari pandangan pertama.Kalau AHM menjamin kekuatannya apa kebanyakan para konsumennya tau bagaimana cara mengujinya.Mumet ah.

  36. AAA says:

    Pasang Engine guard apa ga nambah bahaya om bro..??
    Kalo jatuh impact nya kan langsung ke rangka yg kena coak..

  37. bin Assant says:

    ini cuma masalah stock inventory
    karena trend model sedang merambah ke street fighter, (juga design kompetitor byson pun cukup gagah), maka harus ada perubahan design …

    tapi bagaimana nih karena stock chasis sudah ada dalam jumlah banyak (karena seperti kita tahu, order ke vendor ada minimumnya kan). menganut sistem FIFO (first in first out), maka dimasukkan sajalah mesin dan design baru ini langsung ke chasis yang over stock tadi. kendalanya, tidak 100% fitted, maka siasatnya adalah dicoak tadi.

    jadi jangan pada komentar tentang masalah “kekuatan yang telah diperhitungkan”, atau “honda telah memperhitungkan masalah ini” atau “para designer lebih tahu apa yang dilakukan”… bla bla bla…… semua bulls**t .

    kita lihat aja versi keduanya, model seperti ini tetap dipertahankan, atau merubah dudukan leher knalpot sehingga tak ada coakan lagi.

  38. mario says:

    oh…begitu toh….
    serem juga nie kalo masuk lobang bisa patah tuh..

  39. […] Bro Hendrawan pemilik Honda New megapro melihat fakta bahwa pada Rangka DownTube New Megapro ada coakan setengah lingkaran yang sepertinya ditujukan untuk memberikan ruang untuk leher Knalpot. Dan setelah diteliti oleh bro […]

  40. blackmax says:

    wah, ngeri juga klo liat foto coakana, ada indikasi salah desain tuh mungkin, waktu dah jadi baru tau klo baut knalpodna kebentur ama rangka.. cuman aneh banget, mosok pabrikan sekelas honda bisa salah desain.. hix..

  41. real street fighter says:

    note bung, coakan gak bikin kecelakaan kok n tidak perlu dipermasalahkan secara serius, kalo menurut saya sih belum tercoreng juga, masa gara-gara parameter ‘coakan’ hilang status, semua motor produksi pasti ada cacat begituannya, namanya juga produksi massal.

  42. rivan liu says:

    Salam kenal semua…….Rame nig perbincangannya……Mmg keputusan di User tapi klo mmg ragu bolehlah pinang Si Pulsar 220cc yg cuma di banderol 18,6jt…..Optional aja….Kita sih siap menjembatani….Salam hormat…..Rivan Liu

  43. udit says:

    hal sperti itu emng bs bin was2, tp slama ini kyakna blm ada keluhan tntang masalah coakan it,jg blm ada berita kecelakaan yang dsebabkan oleh coakan itu. semoga konstruksi itu aman…

    delta box vixion jg bkin saya was2 krna rangka itu kyakna g utuh kna ada las2an nya. dan d bgian melekuk kebawah yg bgian dalam jg ada space terbuka kayak las pnymbungan yg tidak baek…
    ayo pabrikan…buktikan dong kualitasmu…

    ijin sharing artikel ya bro…

  44. setelah cek2 image dari Unicorn Dazzler, ternyata coakan itu emang dari sononya..

    buat yang mau cari tau, nih ada thread tentang NMP/Unicorn Dazzler di forum xBhp:

    http://www.xbhp.com/talkies/motorcycle-ownership-experiences/13075-honda-unicorn-dazzler-2010-a.html

    semoga bermanfaat, dan ingat, jangan judge bahwa “sesuatu yang aneh” itu adalah “salah dan jelek”

  45. coba cek Unicorn Dazzler dari negara asalnya, ada coakan apa kagak. kalo ada, ya silahkan tanya insinyur yang ada di India..

  46. itu Coak-an buat jalan Kunci untuk buka baud knalpot kali juragan… 🙂

  47. dave says:

    maap sebelom nya,,
    oot neh,, kira2 apakah body nmp dgn cbr 150 sm?
    klo sama,, apa nti cbr 150 jg ada coakan ky gt y?
    bukan berniat jelek2in.. cm sp tau ja gt,, cmiiw

  48. Tio says:

    Ikut bukan coakan mas bro, emang udah desainnya begitu

    salam – tio – sales honda (0813 6753 8181)

  49. gunawanspurs says:

    Solusinya ya beli motor 220 cc yg rangkanya double craddle dengan mounting karet, menjamin kekuatan & kenyamanan krn minim getaran (yg terserap dgn baik oleh mounting tsb).

    Mesin 220 cc with balancer yg paling bertenaga di kelasnya, kelistrikan triple phase full wave ala moge dgn lighting dual headlamp menggunakan proyektor dgn sepasang bulb 55 w yg mudah dimodif jadi HID.

    Kualitas ? Motor global gitu loh, gak takut diekspor ke berbagai benua, and terbukti dipakai touring antar benua (http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5237429).

    Tapi klo mental konsumennya udah romusha, ya susah mengikuti logika, walaupun ulasan di sini (http://kangmase.wordpress.com/2011/04/25/analisa-harga-motor-sport-dari-india-termasuk-prediksi-harga-yzf-r15/) sudah menggambarkan seperti apa pembodohan otomotif yg dilakukan ATPM Jepang d sini.

    • Itu mah beli baru atuh mas bro…:D

    • nuq's says:

      itu bukan pembodohan bro..
      bajaj aja yg belum mampu ngejual motor dg kisaran harga yang mendekati merek jepang.
      siapa bro yg gak pengen untung gede..
      kalo bajaj mematok harga yg hampir sama dg merek jepang kira2 laku nggak..?
      dg harga murah aja org masih pikir2 utk membelinya

  50. bayu says:

    Yang perlu diperhatikan, coakan itu bukan ditengah2, tapi dujung, jadi saya rasa gak riskan. dan yang jelas, ini bukan cacat produksi, tapi sudah dengan perhitungan tentunya. gak perlu berlebihan menyikapi hal kayak gini gan.

  51. bayu says:

    no problem. gak perlu terlalu dipermasalahkan.

  52. duniakuro says:

    wah gitu to…
    kira2 produk sepeda motor honda yg lain gimana ya?

  53. […] membaca postingan Bro Hendrawan disini,… mungkin bisa dipahami kegalauan konsumen motor Honda ini …!!! Menurut Juragan ROndO […]

  54. Hourex150L says:

    ditunggu klarifikasi pihak ATPM Niii..

    Oia, berarti banyak yang menemukan masalah coak-an ini Maz Bro

    http://www.hourex150l.wordpress.com/2011/03/31/ini-thoo-honda-new-megapro/

    Piss..

  55. […] dari ulasan bro kita, Mz Mulyanto atau hourex150l (klik disini), dan satu lagi bro Hendrawan (klik disini) serta masih banyak ulasan lain dari para bro kita didunia maya. IWB ambil intisari dari semua […]

  56. […] membaca tulisan Bro Hendrawan Hadiyat yang berjudul : “Kesempurnaan Yang Tercoreng : Honda New Mega Pro” juga tulisan dari […]

  57. willykk says:

    eheheh pinter lah penghematan yg gak keliatan.. luarnya aja kyk gitu gimana dalemnya (jeroan) moga2 aja ga kayak gitu dicoak2 😆 😳

    note : coba getok dikit, kira2 bakal remuk / retak ga ?? 😆 😳 kayak bysonh

  58. willykk says:

    biasa browh.. penghematan / efisiensi bahan.. yg nyumput2 biasanya khan ga keliatan misal nya di jeroan mesin 😆

  59. gogo says:

    baru tau ane ,ternyata ada coakan segede gitu.. mungkin pihak pabrikan punya maksud lain dg keberadaan coakan ini..

  60. Hadi Subroto says:

    menurut ane ya gan, seorang engineer pasti uda menghitung dan orang teknik tidak mengenal namanya human error, yg ada 2 faktor yaitu lelah (faktor umur) dan faktor kecelakaan

  61. […] Hal ini sudah diungkapkan di beberapa blog, diantaranya yang ane tahu blognya bro Henry Bodats dan bro Hendrawan Hidayat. Khusus bro Hendrawan ini adalah memang owner dari New Megapro lho..sementara bro Bodats pun […]

  62. joetrizilo says:

    hem kayaknya desain “Blend” di pangkal knalpot, yang penempatan bautnya agak mendatar, sehingga mau-tidak mau untuk memasang “blend” knalpot harus mencoak rangka…
    Saya yakin ini 100% sengaja, cuman kira-kira apakah sudah betul-betul dihitung yang matang???
    Seandainya posisi baut blend pangkal knalpot atas bawah, kelihatannya rangka tidak akan kena coak….

  63. yaaa..kalo memang coakan itu menyebabkan defect, AHM harus membuktikannya tho..

    coba aja dilakukan uji tekan rangka..sebagai simulasi pembebanan motor..

    benarkah kegagalan struktur akan terjadi di coakan tsb?

  64. yaaa..kalo memang coakan itu menyebabkan defect, AHM harus membuktikannya tho..

    coba aja dilakukan uji tekan rangka..sebagai simulasi pembebanan motor.

    benarkah kegagalan struktur akan terjadi di coakan tsb?

  65. Danz says:

    mungkin coakan itu di buat supaya mudah untuk memasang / mencopot kenalpot ya om…

  66. eDdY s says:

    Mantap Mas,,,Makasih Informasinya ?

  67. Hendro-147 says:

    : saya juga Honda Lovers… saya pertamakali pake Honda CB, lalu Honda GLpro Black Engine, lalu GLMax neotech, lalu Megapro 2004 sampai skrg. Semua konstruksinya tidak ada yg mengorbankan bentuk rangka utama. Jadi informasi ini sangat penting bagi kita semua.. apalagi Tiger mata picek katanya juga dicoak.. Semoga next time Honda lebih baik mengorbankan desain leher knalpot daripada rangkanya. 🙂

  68. Amama Ali says:

    klo di NMP Dazzler saya coakan lebih rapi :mrgreen:

  69. kilaubiru says:

    saya dulu pake megapro 2006 akhir,
    model sebelum yg sekarang ini
    tapi rangka depan utuh nggak pake bonus coakan begitu.. :mrgreen:
    http://kilaubiru.wordpress.com/2010/02/21/wah-si-biru-capai-99-9999-km/

  70. Taufik says:

    Gimana tanggapan AHM nih?

  71. si oom says:

    moga-moga ga ambrol 🙂

  72. aanhamzah says:

    Saya rasa enginer Honda sudah memperhitungkan..,
    Klo Dazler (NMP India) ada coakan gak? klo ada, brarti gak masalah, soalnya Kondisi disono lebih ekstrim…,

    • www.prasetyojanjang.com says:

      di sono NPM nya jug udah gitu juga..
      nich pict nya :

      jadi aman lah, ga mungkin lah kalo Honda Global bikin rangka yang rentan…

  73. emane ga inden NMP,,,,padahal NMP jelas ga inden, semoga segera mendapat pencerahan dan solusi

  74. Mantaf… Kritis banget…

  75. hadiyanta says:

    besok di recall ganti rangka baru 😀

  76. asmarantaka says:

    well…mungkin perlu di check lagi ke semua unit NMP om..bisa jadi itu unit yg cacat… :mrgreen:

  77. Pringgo says:

    Bro Hendra,

    Di honda Tiger juga dicoak begitu…
    cuma mengang tidak terlalu dalam.
    Kalau di tiger paling dicoak 1/3 diameter pipa.
    namun di New MegaPro dicoak sekitar 1/2 diameter pipa.

    Awal meminang Honda tiger, saya sangsi dengan coakan pada pipa rangka depan tersebut, namun ternyata tidak apa-apa…

    Tidak ada masalah menurut saya,
    toh mesin dipegang di 3 titik, yaitu depan – atas – belakang.

    CMIIW

    *bukan orang AHM, hanya pemilik honda tiger…

    • @Bro Pringgo : Di tiger ada bro? tiger keluaran tahun berapa & sebelah mana?

      Saya termasuk Honda lovers (makanya kalo beli motor pasti Honda :D), tapi kalo tau ada coakan seperti ini, saya pasti menimbang2 berkali2 buat beli type ini. Saya rasa konsumen lain pun akan berpendapat sama.

      Setau saya, konstruksi segitiga memang memang konstruksi yang paling stabil. Tapi kalau salah satunya ada perlemahan, tentunya akan membahayakan konstruksi ini secara keseluruhan.

      Engga masalah bro Pringgo orang AHM or bukan. Ini ajang diskusi & mencari solusi terbaik.

  78. adet.vrio says:

    Agak sedikit janggal seh kang.. Apakah itu mempengaruhi atau tidak sebaiknya ada tes atau penjelasan..
    Tp selama ane punya cb ampe gl series gak ada coakan..

    • @Kang Adet : kata ‘Janggal’ tentunya berpengaruh saat kita memilih suatu produk yang kang :D. Kalo kita tidak yakin, tentunya kita juga ragu memilikinya….

    • tigerpiceks says:

      Ini Coakan di Tiger Piceks 2010, kalau diraba haluss ga kaya di NMP yang penampakannya kasar, dan kesannya di tiger piceks bukan dicoak tapi semacam “dimampatkan”

      [img]http://v1.iimmgg.com/images/is7gr/9bd1a43c6c458385b2a2226e7a0b87ae.jpg[/img]

  79. andryberlianto says:

    di KLX ga ada ah bro ……… :p

  80. kangmase says:

    yang perlu ditanyaken adalah, fotonya mana…………….?

    beli ini aja

    Ganang Ngitung-itung Harga CBR 150 R

  81. rezzinpizz says:

    wah..masak sih bro..?ok bro fotonya ya spy kta gampang ngeceknya…thx

    • Silahkan cek bang bro. Engga ada maksud menjelek-jelekkan pihak tertentu, tapi konsumen perlu penjelasan yang logis dan teknis untuk masalah ini. Biar konsumen tidak resah memakai produk yang diunggulkan ini…:D. Foto akan saya upload segera karena kemarin posting dari BB, jadi rada susah settingnya.

  82. bodats says:

    mana fotonye bro???

Leave a reply to Hendrawan 'ONE' Hadiyat Cancel reply